Mungkin ada yg tahu tentang
info dibawah ini? Sejauh
mana ya kebenarannya Istilah
REVOLUSI MENTAL yg dipakai Jokowi sebagai Jargon Kampanyenya? Saya baru
TAHU..dari status teman....Jargon dan istilah yang dipakai JOKOWI-JK dalam
Debat Capres beberapa hari yang lalu, ternyata bukan istilah Baru, istilah
REVOLUSI MENTAL pertama kali dipopulerkan oleh Bapak Sosialis-Komunis Dunia yg
bernama KARL MARX. dimana pemikirannya sangat Banyak dipengaruhi oleh Filosofis
Atheis Young Hegelian yg sangat terkenal di Berlin, Bahkan KARL MARX muda waktu
itu aktif di perkumpulan Pemuda Hegelian yg merupakan kelompok Ekstrim kiri
anti Agama yg beranggotakan para Dosen Muda dan pemuda ekstrim kiri, istilah
REVOLUSI MENTAL ini dibuat untuk program Cuci Otak dalam pengembangan faham
Sosialis-Komunis dikawasan eropa yg kapitalis , karena Agama yg dogmatis
dianggap sebagai penghambat dalam pengembangan faham Komunis ......
Istilah REVOLUSI MENTAL juga
dipakai oleh pendiri Partai Komunis China yg bernama CHEN DUXIU bersama
temannya yg bernama Li DAZHAO sebagai doktrin dan cuci otak kepada para Buruh
dan Petani dalam menentang kakaisran China... di Indonesia istilah REVOLUSI
MENTAL istilah ini mulai dipakai oleh seotang pemuda asal Belitung yang bernama
AHMAD AIDIT anak dari ABDULLAH AIDIT dan kemudian mengganti namanya menjadi
DIPA NUSANTARA AIDIT ( DN AIDIT ) dan ketika ayahnya bertanya kenapa namamu
diganti...? AIDIT menjawab saatnya REVOLUSI MENTAL dimulai dg mengganti hal2 yg
akan menghambat pergerakan.. termasuk nama AHMAD yg berbau Agama harus dibuang
, dan setelah DN AIDIT terpilih jadi ketua PKI, dia sukses menerapkan istilah
REVOLUSI MENTAL kepada para Kader PKI, dan ormas2 PKI lainnya seperti PEMUDA
RAKYAT, BARISAN TANI INDONESIA, GERWANI , SOBSI DAN LEKRA yang dianggap simbol
perlawanan kepada kaum Feodalis...
Referensi-nya:The
Comunist Manifesto, by Karl Marx dan Muadz Amoudi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar